Dukung Pramuka, Kemendikbud Terus Lakukan Sosialisasi Saka Widya Budaya Bakti
Fri, 12/05/2014 - 14:36
Bogor, Kemendikbud --- Gerakan Pramuka dinilai sebagai gerakan yang sarat dengan nilai-nilai pendidikan karekter. Hal itu menjadi alasan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mendukung Gerakan Pramuka, salah satunya dengan mendukung dibentuknya Satuan Karya Pramuka (Saka) Widya Budaya Bakti.
Saka Widya Budaya Bakti (SWBB) adalah organisasi pendukung Gerakan Pramuka yang menjadi wadah untuk mengembangkan minat dan bakat generasi muda
terhadap peran pendidikan masyarakat dan pelestari budaya bangsa, khususnya anak usia dini, nonformal dan informal, seni dan film, tradisi, sejarah, nilai budaya, cagar budaya dan museum. Melalui Ditjen Kebudayaan, Kemendikbud pun melakukan sosialisasi Saka Widya Budaya Bakti ke berbagai daerah.
terhadap peran pendidikan masyarakat dan pelestari budaya bangsa, khususnya anak usia dini, nonformal dan informal, seni dan film, tradisi, sejarah, nilai budaya, cagar budaya dan museum. Melalui Ditjen Kebudayaan, Kemendikbud pun melakukan sosialisasi Saka Widya Budaya Bakti ke berbagai daerah.
Sosialisasi Saka Widya Budaya Bakti terakhir diselenggarakan di Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (04/12/2014). Acara sosialisasi dibuka oleh Dirjen Kebudayaan Kacung Marijan, selaku Majelis Pimpinan Saka Widya Budaya Bakti Kemendikbud. Tujuan sosialisasi ini salah satunya untuk mewujudkan saka baru setelah Tim Saka Utama terbentuk dan dilantik di Solo, Jawa Tengah, pada bulan Mei lalu, bersamaan dengan Kemah Budaya Nusantara (KBN).
Selain itu, sosialisasi juga dimaksudkan sebagai upaya meneguhkan kembali arti pentingnya kegiatan Saka Widya Budaya Bakti secara sistematis. Kacung berharap, Kwartir Nasional (Kwarnas) senantiasa membimbing kegiatan-kegiatan di Saka Widya Budaya Bakti.
Wakil Kwarnas Bidang Binawasa, yang juga mantan Dirjen PAUDNI Kemendikbud, Lidya Freyani Hawadi, menyampaikan tentang implementasi Permendikbud No. 62 dan 63 tahun 2014 tentang ekstrakurikuler wajib dengan krida dalam Saka Widya Budaya Bakti. Di sesi ini pula, Kepala Pusat Pendidikan Kwarnas Joko Mursito menyampaikan materi Saka Widya Budaya Bakti yang terkait dengan pelatihan para pamong.
Hadir juga sebagai pembicara, Direktur Sejarah dan Nilai Budaya Kemendikbud, Enjat Djaenuderajat, selaku Ketua Komunikasi dan Informasi Saka Widya Bakti Budaya. Ia memaparkan krida bidang kebudayaan dalam Saka Widya Bakti Budaya. Kemudian Direktur Pembinaan Pendidikan Masyarakat, Wartanto, sebagai Ketua Harian SWBB juga menyampaikan paparan tentang krida bidang PAUDNI dalam Saka Widya Bakti Budaya. (Desliana Maulipaksi / Sumber: www.kebudayaan.kemdikbud.go.id )